Isra Mi’raj merupakan suatu peristiwa bersejarah bagi seluruh umat islam di muka bumi ini karena berkaitan dengan mukjizat yang diterima oleh Nabi Muhammad SAW. Peristiwa Isra Mi’raj sebenarnya adalah dua kejadian berbeda. Isra' adalah perjalanan pada malam hari yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Makkah menuju Masjid al Aqsha di kota Syam.Sedangkan Mi'raj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW sesudah Isra', untuk menuju ke Sidrat Al-Muntaha yang merupakan langit tertinggi untuk menerima wahyu dari Allah SWT terkait kewajiban salat 5 Waktu setiap harinya.

Namun dalam hal ini, jika kita dan para orangtua menjelaskan secara gamblang seperti itu kepada anak-anak tentunya mereka tidak akan memahami apa makna dari peristiwa ini. Sedangkan menjadi kewajiban bagi para orangtua untuk bisa dapat menjelaskan dan mengenalkan kisah-kisah nabi dan sejarah islam kepada anak dari sejak usia dini. Maka dari itu perlu ada cara dan tata bahasa komunikasi yang berbeda jika menceritakannya kepada anak-anak, agar mereka mudah memahaminya. Cara dan media-media yang bisa kita gunakan untuk menjelaskan peristiwa Isra Mi’raj kepada anak-anak yaitu sebagai berikut:

1. Menggunakan media video atau film animasi, jadi kita bisa menjelaskan kepada anak-anak dengan cara memberikan tontonan film animasi anak yang menceritakan tentang peristiwa Isra Mi’raj. Selama menontonnya kita harus terus damping mereka, sambil menjelaskan sedikit-sedikit jika ada hal yang mereka tanyakan.
   
   
2. Menggunakan media buku cerita, kemudian menjelaskannya secara perlahan-lahan dan dengan diberikan contoh. Hal ini bisa dilakukan sebelum tidur atau memang disaat kondisi santai ketika anaknya tertarik ingin dibacakan cerita.
   
   
   
3. Media lainnya bisa menggunakan atlas dunia dan tunjukkan pada anak di mana lokasi-lokasi yang terkait dengan peristiwa Isra Mi’raj. Tunjukan anak letak kota Makkah, tempat Masjidil Haram berada. Ceritakan misalnya, "Ini lho, kiblat atau arah salat kita, Nak. Lalu tunjukkan Masjidil Aqsa menjadi kiblat pertama bagi kaum muslim pada zaman dahulu.

Itulah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk lebih mengenalkan perihal peristiwa Isra Mi’raj dan tentang keistimewaan yang terjadi selama peristiwa Isra Mi’raj. Dengan memperkenalkan sejarah-sejarah islam sejak dini kepada anak, diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta anak-anak kepada islam sejak dini, lebih mengenal sosok para Nabi dan Rasul, menanamkan nilai-nilai islam dan mengajarkan budi pekerti yang baik sejak dini. Karena masa anak-anak adalah masa emas jadi sangat disayangkan jika tidak menanamkan nilai-nilai islam dan tidak mengajarkan agama sejak dini.